Jakarta,Suronews.com – Kementerian Pekerjaan Umum sepakat bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama dalam pembangunan dapur beserta fasilitas pendukungnya pada Program Makan Bergizi Gratis antara Menteri PU Dody Hanggodo dengan Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana di Pendopo Kementerian PU, Sabtu (22/3/2025).
Seremoni acara penandatanganan perjanjian kerjasama turut dihadiri Menteri PPN/ Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti, dan para Pejabat Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian PU.
Menteri Dody mengatakan kesepakatan dan perjanjian ini merupakan sebuah langkah konkret wujud sinergi antar lembaga guna mendukung Program Makan Bergizi Gratis, yang merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC/Quick Wins) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.
“Kesepakatan dan perjanjian ini juga merupakan komitmen penuh Kementerian PU untuk turut menciptakan ekosistem pendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di berbagai daerah,” kata Menteri Dody.
Kementerian PU mencatat 51 lahan milik Kementerian PU yang dipakai sebagai sekolah Yayasan Pendidikan Putra tersebar di seluruh Indonesia. Setelah dilakukan survei oleh Balai PU terpilih 9 lokasi yang masuk kriteria untuk pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yaitu Provinsi Aceh, Jambi, Sumatera Barat, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Selatan.
“Pada tahap awal ini, pembangunan dapur dan fasilitas pendukungnya akan dilaksanakan di 3 lokasi sebagai pilot project yaitu Kebumen di Jawa Tengah, Banjar di Jawa Barat, dan Pasir Putih di Jambi,” kata Menteri Dody.
Pembangunan infrastuktur untuk 3 dapur SPPG pertama akan didukung oleh tiga BUMN Karya yaitu dari PT Adhi Karya (Persero), PT Hutama Karya (Persero) dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) dengan biaya pembangunan untuk satu unit dapur SPPG dibutuhkan sekitar Rp 4,5 miliar. Dukungan infrastruktur meliputi pembangunan dapur, tempat parkir, akses masuk lokasi, jaringan air bersih, sanitasi, dan instalasi pengolah air limbah (IPAL), peralatan dapur dan kendaraan untuk distribusi.
Kepala BGN Dadan Hindayana menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementerian PU dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis.Menurut Dadan, inisiasi yang telah dilakukan Kementerian PU dalam mendukungan Program Makan Bergizi Gratis sejalan dengan visi Indonesia 2045 guna menciptakan generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.
Staf Ahli Menteri PU Bidang Hubungan Antar Lembaga Triono Junoasmono mengatakan setelah penandatanganan MoU dan PKS pada hari ini dan proses perizinan selesai, konstruksi akan segera dimulai.
“Direncanakan pembangunan dapur SPPG akan berlangsung selama kurang lebih selama empat bulan. Sehingga setelah selesai dibangun, dapur SPPG dapat segera dioperasikan oleh Badan Gizi Nasional pada tahun ini,” kata Triono. (*)