Menkes Menekankan Pentingnya Kesehatan Bagi Ojol

oleh

Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menekankan pentingnya kesehatan bagi pengemudi ojek daring (ojol). Menurutnya, pengemudi ojek daring merupakan tumpuan hidup bagi keluarganya untuk terus mencari nafkah.

“Pengemudi ojek daring ini tumpuan hidup keluarga, kalau mereka sakit tidak dapat pendapatan. Jadi, mereka harus sehat terus sehingga bisa terus mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya,” ujar Budi di Jakarta, Jumat (21/3/2025).

Hal ini disampaikan Budi saat meninjau pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk para pengemudi ojek daring. CKG ini digelar oleh salah satu perusahaan layanan transportasi daring.

Menurutnya, inisiatif dalam menyediakan layanan cek kesehatan gratis bagi pengemudi ojek daring ini adalah langkah strategis. Khususnya, dalam memperluas akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.

Budi mengingatkan, jika dari hasil pemeriksaan ditemukan kondisi seperti tekanan darah tinggi atau kadar gula yang meningkat. Maka, pengemudi dapat segera mendapatkan tindak lanjut pengobatan di puskesmas.

“Tugas kita adalah mencegah agar tetap sehat dan tidak sampai sakit,” ujarnya. Sejak diluncurkan pada 10 Februari 2025, jumlah peserta CKG telah mencapai lebih dari satu juta orang.

“Per harinya (jumlah pendaftar) naik terus. Kemarin saya lihat tembus 90 ribuan per hari, diharapkan bisa naik terus,” ucap Budi.

Lebih lanjut, ia menargetkan jumlah pendaftar bisa mencapai lebih dari 50 juta orang tahun ini. Jika tercapai, target 280 juta masyarakat Indonesia menjalani cek kesehatan akan semakin mudah direalisasikan.